Template jenis apa pilihan kalian? Template simpel atau yang gaya majalah? Memilih template memang terkadang membingungkan. Lumayan banyak ini-itunya dan hal lain yang harus dipertimbangkan sebelum menjatuhkan pilihan, atau mungkin karena saking banyaknya template yang beredar di pasaran membuat kita jadi tipe yang pemilih?
Tapi memang harus dimaklumi, sifat atau menjadi pribadi yang selektif itu juga penting dan siapapun akan melakukan hal serupa yaitu menentukan pilihan terhadap sesuatu yang dianggapnya sebagai alternatif terbaik.
Seorang blogger misalnya, sebelum memutuskan menjadi blogger entah hanya untuk mengisi waktu senggang atau fulltime blogger, tentu sedikit tidaknya terlintas dalam benaknya tujuan, artikel apa yang akan ditulis, siapa target pasarnya dan template jenis apa yang kiranya cocok digunakan.
Berhubung tajuk kali ini mengulas tentang jenis-jenis template, bagi yang masih bingung memilih template untuk blognya, ulasan berikut mungkin bisa sedikit membantu kalian menentukan pilihan.
Apa itu template? Secara umum didefinisikan sebagai suatu bentuk, struktur pembentuk atau pola yang digunakan sebagai media atau panduan dalam membentuk atau membuat sesuatu misalnya saja untuk membuat blog ataupun website beserta laman-lamannya.
Dari tampilannya, template blog yang umumnya dan sering kita jumpai di dunia online kurang lebih ada dua jenis yaitu template simpel dan yang gaya majalah.
1. Template yang tampilannya simpel
Namanya juga template simpel tampilannya juga tentu sederhana, postingannya diurutkan dari yang paling anyar atau terupdate, tidak terlalu banyak menampilkan daftar posting di berandanya dan biasanya loadingnya cepat karena tidak banyak memakai coding untuk mengatur tampilan.
Karena loadingnya yang cepat membuat template jenis ini disenangi Google dengan alasan dapat membantu pengguna menghemat waktu dan juga kuota internetnya. Itulah kenapa mereka menyarankan selain responsive, loading blog atau website juga musti cepat, "Let's make your website faster" katanya.
Sebagai bahan pertimbangan, template yang dipakai Google juga tipe yang simpel malah sangat simpel namun responsive dan very fast loading pastinya. Berikut daftar infonya dari Page Speed Test:
- Load speed versi mobilenya 100/100
- Load speed versi desktopnya 95/100
- Pengalaman penggunanya 97/100
- 5 aturan lulus versi mobilenya
- 9 aturan lulus versi desktop
Padahal kalau dipikir-pikir, mereka adalah pemilik mesin telusur raksasa dunia ciber dan punya banyak tim ahli. Bisa saja mereka mendesain template terindah sedunia. Tapi tidak, mereka tidak melakukannya. Mereka lebih fokus pada kecepatan, fungsi dan kinerja situs sebab kepuasan, keamanan dan kenyamanan pengguna adalah prioritas mereka.
Walau tampilannya tidak sementereng template gaya majalah, jangan dianggap atau dipandang sebelah mata. Kalau diisi dengan content yang high quality, seonya dioptimalkan ditambah lagi loadingnya yang cepat, bisa jadi blog nantinya ramai visitors atau bahkan bisa memberi penghasilan tambahan.
2. Template bergaya majalah
Kebalikan dari yang simpel, template gaya majalah mengusung desain yang powerfull dan elegan. Masalah tampilannya tidak diragukan lagi, pastinya indah dan enak dipandang mata. Di sinilah letak perbedaannya dari segi tampilan.
Namun desain yang powerfull juga memerlukan banyak coding di dalamnya misalkan membuat mega drop-down menu apalagi complex mega drop-down menu, slide carousel, ukuran gambar yang high resolution tanpa diperkecil, belum lagi jumlah artikel di home page melebihi standar yang disarankan Google dengan beraneka label.
Kalau ada yang bertanya, "Apa ada template gaya majalah yang tampilan desainnya powerfull, elegan, responsive dan loadingnya super duper cepat?"
Template yang seperti itu sangat jarang ditemukan dan memang demikian adanya. Setiap template memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Lalu pilih yang mana?
Jika lebih mengutamakan kecepatan dan kualitas content maka jenis yang simpel bisa dijadikan solusi terbaik, tapi kalau lebih cenderung memilih desain dengan tampilan yang elegan namun tetap menjaga kualitas artikel maka pilihan terbaiknya adalah template yang gaya majalah.
Terlepas dari jenis tampilannya, kedua template yang sudah dijelaskan tadi dibagi lagi dalam beberapa versi:
- Original premium version
- Pirating premium version
- Personal version
- Original free version
- Free and pirating version
Itulah yang saya maksud tingkat kepuasan setiap orang berbeda-beda dan ada juga yang mempertimbangkan kalau masih ada kebutuhan lain yang harus didahulukan, wauw benar-benar dewasa dan lain sebagainya
Ada lagi yang memang suka memakai versi gratisannya, mungkin karena sudah menguasai coding dan bisa memperbaiki error yang tidak menutup kemungkinan ada lalu meredesainnya lagi sesuai keinginan atau alasan lainnya.
Intinya sama sekali tidak ada paksaan harus memakai versi premiumnya. Cuma kalau boleh saran, jangan menggunakan yang bajakan karena itu sama halnya dengan tidak menghargai diri sendiri. Harus lebih jeli dan teliti kalaupun ingin membeli versi premiumnya, jangan sampai yang dibeli malahan pirating versionnya. Begitu juga dengan yang gratisan, sudah gratis bajakan pula. Bagaimana orang lain bisa menghargai kreativitas kita nantinya kalau kita saja tidak menghargai diri sendiri.
Kesimpulan
Apapun pilihan template dan versinya, content tetap musti berkualitas. Karena semenarik dan sebagus apapun template yang dipakai, tanpa diimbangi tulisan atau artikel berkualitas di dalamnya, itu ibarat lumpur dalam istana emas. Pikirkan sebaliknya, emas yang tertimbun lumpur dengan dalam sekalipun tetap akan dicari.
Jadi, yang mana pilihan kalian? Template simpel atau yang gaya majalah? Dan versi yang mana?
http://progooglesite.blogspot.co.id/2016/06/template-simpel-atau-gaya-majalah.html
Tags:
DUNIA IT