Ada yang mengatakan Google Docs sebagai alternatif dari Word. Banyak juga yang terkesima tentang cara unik menggunakan Google Sheets yang katanya alternatif dari Excel. Tetapi Google Slides jarang sekali disebutkan sebagai alternatif Powerpoint atau Keynote. Itu sangat disayangkan sebab Google Slide sebenarnya alat presentasi yang sangat bagus dan tersedia secara gratis. Kita pelajari cara membuat presentasi pada Google Slides, serta memperkenalkan Anda pada keuntungan menggunakan Google Slides sebagai desktop standar aplikasi presentasi Anda.
Tutorial ini untuk mempelajari lebih jauh apakah Google Slide itu dan bagaimana memulai menggunakannya. Mari kita mulai !
Langkah 1. Memulai
Google Slides adalah aplikasi presentasi andalan Google yang hidup di dalam mesin pencari sebagai bagian dari Google Docs. Dan 100% gratis—satu-satunya syarat untuk menggunakannya adalah untuk memiliki akun Google.
Karena merupakan aplikasi web gratis, maka Google Slide tidak memiliki fitur selengkap aplikasi desktop seperti Microsoft PowerPoint dan Keynote. Bagaimanapun, Google Slides dibuat untuk menanggulangi kekurangan fitur estetis dengan mengutamakan fitur kolaborasi yang kuat – bahkan yang terbaik.
Kurva belajar untuk Google Slides juga jauh lebih rendah daripada aplikasi desktop fitur penuh dikarenakan Google Slides hanya menyediakan fitur yang paling esensial dan menghilangkan kebanyakan hal-hal tidak penting.
Mari kita lihat bagaimana Google Slides membuat presntasi Anda, karena ini merupakan pilihan software presentasi online terbaik untuk digunakan.
Langkah 2. Membuat Presentasi Baru
Setelah masuk ke dalam Google Account, pergi ke Google Drive. Di sana, buat sebuah presentasi dengan mengklik New > Google Slides. Kamu akan diarahkan ke halaman baru dengan sebuah presentasi kosong.
1. Memformat Sebuah Presentasi
Langkah pertama dalam membuat presentasi baru adalah mengatur bagaimana ia akan terlihat, sehingga mari lihat kolom samping berlabel Themes yang muncul ketika membuat presentasi.
Google Slides hadir dengan berbagai themes yang berbeda untuk slide. Kebanyakan dari tema ini secara estetis tidak semenarik yang terdapat pada aplikasi desktop—terutama yang terdapat pada versi terbaru Keynote—tetapi Google Slides cukup fungsional dan memiliki pilihan yang bagus dari berbagai jenis tema dasar preentasi.
Kolom Themes muncul pada bagian kanan dari presentasi kosong Anda. Gunakan scroll bar untuk berpindah menuju berbagai tema lainnya yang tersedia.
Jika tidak ada tema dasar Google Slides yang sesuai kebutuhan Anda, Anda memiliki banyak opsi tambahan.
Anda dapat menemukan banyak sekali tema Google Slides baru pada GraphicRiver, yang dibuat oleh para desainer profesional. Atau, jelajahi koleksi kami dari tema presentasi terlaris untuk menemukan tema yang sedang trend, seperti beberapa yang terlaris di bawah ini:
Bahkan, Anda dapat mengunggah tema original pada Google Slides dengan mengklik tombol Import theme pada launcher. Jendela Import theme muncul. Anda dapat menggunakan tema dari presentasi sebelumnya, tarik sebuah tema ke jendela Import Theme dari komputer Anda, atau pilih Select kemudian pilih sebuah file dari komputer Anda.
Google mendukung unggahan hingga 50MB dalam format .ppt, .pptx, .pptm, .ppsx, .pot, .odp, dan format Google Slides.
Setelah memilih theme, tentukan aspect ratio pada slide. Dari File > Page setup, ada pilihan untuk Standard 4:3, Widescreen 16:9, Widescreen 16:10, dan Custom.
Pilih aspect ratio yang paling cocok dengan layar yang akan kamu gunakan ketika mempresentasikan slideshow. Umumnya, aspek rasio Standard Google Slide adalah yang terbaik jika presentasi ditampilkan proyektor, dan aspek rasio Widescreen paling sesuai jika Anda mempresentasikannya menggunakan komputer atau TV layar lebar.
Klik OK ketika Anda telah menentukan tema dan aspek rasio presentasi Anda. Untuk tutorial Google Slides ini, saya akan menggunakan tema Paperback dan aspek rasio 16:9.
Catatan: Tema dan aspek rasio dapat diubah nantinya dengan mengklik Slide > Change Theme.
Saya sarankan untuk mengubah nama presentasi Anda ketika Anda telah menentukan tema awal. Untuk melakukannya, klik pada presentasi Untitled pada sudut kiri atas pada layar, dan ketik sebuah nama baru.
Langkah 3. Menavigasi Google Slides
Mari kita lihat cara menggunakan tool pada Google Slide. Google Slides bekerja seperti aplikasi presentasi desktop. Kolom di sebelah kanan Google Slides menampilkan slide yang Anda buat, dan badan layar yang tampil adalah slide yang sedang Anda kerjakan.
Untuk tujuan kita, slide pertama akan menjadi slide judul. Untuk menambahkan judul, klik di mana di katakan Anda dapat mengetiknya, kemudian ketiklah judulnya. Anda juga dapat menambahkan subjudul atau membiarkannya kosong. Kotak yang dibiarkan kosong tidak akan tertampil pada saat presentasi akhir, sehingga Anda tidak perlu menghapus elemen ekstra.
Ketika memilih teks, opsi baru kan muncul pada toolbar di atas. Ikon pada bagian tengah toolbar mengizinkan Anda untuk menyunting tampilan kotak teks, seperti warna latar belakang dan pembatas tepi. Ikon pada bagian kanan mengizinkan Anda untuk menyunting tampilan teks itu sendiri, seperti jenis huruf, ukuran huruf, warna, dan model seperti tebal, bergaris bawah, dan miring.